Jombang, Delikjatim.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Selasa malam hingga Rabu dini hari, menyebabkan tanah longsor yang menimbun empat rumah penduduk pada Kamis pagi, 23 Januari 2025. Anak usia 10 tahun yang tinggal di Dusun Banturejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia.
Tim gabungan yang terdiri dari Tagana, Dinsos Jombang, BPBD, perangkat desa, Polsek, Danramil, komunitas relawan Semar, dan Gatana telah dikerahkan untuk melakukan asesmen, evakuasi, dan pencarian korban hilang. Dua personel Tagana, Eko Tri Asmoro dan Agus Wibisono, turut terjun langsung ke lokasi kejadian.
Koordinator Tagana Kabupaten Jombang, Sirojuddin, menerangkan, “Korban meninggal dunia adalah seorang anak bernama Andin, usia 10 tahun, warga Dusun Banturejo RT 02/RW 04, Desa Sambirejo. Sementara itu, korban yang masih dalam pencarian adalah Mail, usia sekitar 50 tahun, juga warga RT dan RW yang sama. Dua korban luka berat, yaitu Winarti, usia 40 tahun, dan Makruf, usia 12 tahun, juga merupakan warga Dusun Banturejo RT 02/RW 04,” jelasnya.
Sebanyak 36 kepala keluarga dengan total 107 jiwa terdampak akibat bencana ini. Selain itu, empat rumah mengalami kerusakan berat, dan sebuah tiang listrik roboh sehingga mengganggu aktivitas warga setempat.
“Tagana Kabupaten Jombang terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mempercepat penanganan, terutama pencarian korban hilang dan pemenuhan kebutuhan para penyintas,” tutup Sirojuddin.
Perkembangan lebih lanjut terkait penanganan bencana ini akan terus dilaporkan.
