Surabaya, Delikjatim.com – 10 November jamak dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai tanggal sakral untuk peringatan Hari Pahlawan setiap tahunnya.
Tanggal ini menjadi tanggal keramat yang setiap tahunnya menjadi momen peringatan perjuangan bangsa Indonesia dalam menghadapi penjajah pada masa perebutan kemerdekaan.
Momen mengenang semangat juang rakyat Indonesia dalam mengusir penjajah yang hendak menguasai kembali tanah jajahannya, dengan alasan melucuti senjata Jepang.
Semangat perjuangan inilah yang diangkat oleh SMA Maryam Surabaya dalam peringatan Hari Pahlawan tahun 2023.
Dalam pidato sambutannya, Jumat (10/11/2023), Luluk Asfiyah MPd selaku Kepala sekolah yang terletak di jalan Manyar Sambongan nomor 119 Surabaya ini mengharap bahwa acara ini menjadi momen pengingat akan perjuangan panjang para pahlawan kemerdekaan. Perjuangan yang harus diteruskan oleh siswa-siswi dalam bentuk perjuangan dalam belajar.
“Hari Pahlawan adalah hari penting bagi kita semua, hari dimana perjuangan berkobar di Surabaya. Perjuangan para pahlawan mempertahankan kemerdekaan dengan pertumpahan darah. Kita di masa sekarang sudah merasakan nikmatnya kemerdekaan, sudah hidup bebas, maka dari itu sudah kewajiban kita untuk terus mempertahankan kemerdekaan melalui belajar,” tutur Luluk.
Luluk juga berharap acara Peringatan Hari Pahlawan kali ini menjadi momen untuk murid dan guru membangun kedekatan agar tercipta suasana sekolah yang guyub. Hal tersebut sesuai dengan program sekolah yang ingin menjadikan lingkungan sekolah sebagai lingkungan pendidikan yang ramah anak.
“Acara ini juga mencerminkan kedekatan antara guru dan murid. Di acara ini guru dan murid sama-sama merayakan dengan memakai baju pahlawan perjuangan. Ini cerminan kekompakan guru dan murid SMA Maryam, yang nanti goalsnya itu adalah menciptakan lingkungan sekolah yang ramah anak,” imbuhnya.
Acara yang diselenggarakan di aula SMA Maryam Surabaya ini diikuti dengan antusias oleh seluruh siswa-siswi dan guru, serta dimeriahkan dengan acara edukasi sejarah pertempuran 10 Nopember oleh OSIS dan Dewan Ambalan. Selain itu ada acara lomba-lomba yang memeriahkan acara, antara lain lomba musikalisasi puisi dan lomba Poster Edukasi Sejarah.
Para peserta acara kali ini hadir dengan pakaian yang bertemakan pejuang kemerdekaan. Mulai dari baju pahlawan pertempuran, tenaga kesehatan, hingga baju guru pada masa kemerdekaan yang dianggap oleh para siswa-siswi sebagai pahlawan yang pada saat itu berperan sebagai pencerdas generasi bangsa. Dalam acara kali ini para peserta mengikuti acara dengan sangat antusias.
“Melihat bapak-ibu guru dan teman-teman rela datang pagi hari dan memakai baju pahlawan membuat semangat hari pahlawan di SMA Maryam menjadi terasa bangkit. Acara kali ini juga sesuai dengan kurikulum pembelajaran Merdeka Belajar yang saya terima dan membuat saya gembira berada di sekolah” tutur Vera.
Pada sesi akhir kemudian ditutup dengan pembagian hadiah dan pemberian apresiasi kepada guru-guru dari para siswa sebagai ungkapan rasa cinta dan terimakasih karena telah mendidik dengan sangat sabar.
