20230111_185931
20230111_185931
Shadow
Sosial  

Permohonan Direstui, FPRB Jatim Terjunkan Tenaga Assesment Fasum Ke Bawean

120x600
banner 468x60

Surabaya, Delikjatim.com – Fenomina Gempa yang berpusat di Tuban hingga berdampak kerusakan hebat di Pulau Bawean, Gresik Jawa Timur, masih bertahan sebagai trending topik pemberitaan dalam sepekan ini.

Kondisi kerusakan dampak gempa tersebut menggelitik adrenalin humanis forum relawan pengurangan risiko bencana (FPRB) Jatim. Melalui Sekjend FPRB, Catur Sudarmanto SSos MMB, hasrat kemanusian forum tersebut untuk ambil bagian dalam penanganan pasca bencana, mendapat restu Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Gatot Soebroto.

Hari ini, bersama tim dari BPBD Jatim, tenaga dengan misi khusus dari FPRB Jatim, resmi berangkat menuju Pulau Bawean, menggunakan Kapal Perang Indonesia (KRI) 516 – Teluk Banten. Jumat, (29/03/2024) siang.

Sekjend Dharmo mengaku, pihak terjunkan tenaga khusus guna membantu penanganan pasca bencana dampak gempa. Kata Dharmo, misi mereka adalah Assessment Fasilitas Umum terdampak gempa.

“Dalam konteks ini, utusan FPRB Jatim akan berkolaborasi dan berkoordinasi dengan BPBD Jatim dalam menuntaskan misinya” ucapnya kepada media (29/3) siang.

Dharmo tegaskan agar relawan bekerja maksimal, profesional dan bermartabat. “Waktunya pendek kawan-kawan, kami ingin tegaskan sekali lagi bahwa, di tempat tugas nanti, janganlah hadir sebagai relawan wisata bencana. Tuntaskan misi, dan hadirlah sebagai tim profesional serta dapat memberi manfaat terutama bagi para penyintas” tegasnya.

Terpisah, mewakili BPBD Jatim, Dadang Iqwadi, menyampaikan amunisi spirit dan memastikan kesiapan tim melalui apel pasukan sebelum bergeser ke pangkalan armda AL. Ia mengingatkan, misi utama timnya di tempat tugas.

“Tugas kita adalah gelar assesment, kemudian target assesmentnya adalah fasilitas umum yang meliputi tempat Ibadah, sarana pendidikan Sekolah, Rumah Sakit, Puskesmas, Perkantoran dan Pondok Pesantren. Semua data harus disertai foto menggunakan Applikasi Open Camera yang telah disesuaikan dengan punya bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR)” terangnya saat memimpin apel di halaman Kantor BPBD Jatim.

“Tim ini akan dibagi dua, tim satu bertugas di Kecamatan Sangkapura, lalu tim dua di Kecamatan Tambak, Masa tugas tim ini hingga tanggal 31 Maret 2024″ ujarnya.

banner 336x280
Penulis: Syaiful Editor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Artikel terproteksi !!