20230111_185931
20230111_185931
Shadow
Berita  

Bawa Gagasan Era Madani, IPM Jatim Optimis Ciptakan Cendikiawan Bangsa

120x600
banner 468x60

Surabaya, Delikjatim.com – Mewujudkan masyarakat ilmu menjadi salah satu tujuan utama dalam aktualisasi masyarakat ilmu 2024. Hal itu ditegaskan langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jawa Timur (PW IPM Jatim) pada pidato iftitahnya di giat pelantikan pengurus IPM Jatim 2023-2025. Acara tersebut dilaksanakan 03 Februari 2024 di gedung negara grahadi surabaya.

Lebih lanjut, M Hengki Pradana juga mengungkapkan bahwa aktualisasi masyarakat ilmu di kalangan pelajar dapat menciptakan bibit untuk generasi madani. Hal itu menjadi penting mengingat bahwa kebermanfaatan yang diciptakan dapat diterima langsung bagi bangsa dan negara.

“Suatu gagasan yang kami ciptakan dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah terkhusus Pimpinan Wilayah Jawa Timur. Ide cemerlang yang tidak lain sebagai bentuk ikhtiar kami mewujudkan Era Madani” ungkapnya.

Dana sapaan akrabnya juga menjelaskan bahwa saat ini Indonesia juga akan menyambut bonus demografi pada 2045. Dimana pada tahun tersebut, anak muda saat ini akan mencapai usia produktif dan secara otomatis menjadi regenerator di berbagai sektor penting. IPM secara khusus juga perlu mengambil peran dalam menyambut era Indonesia Emas tersebut.

“IPM sebagai anak panah Muhammadiyah, diharapkan menjadi garda terdepan dalam menciptakan kader-kader yang memiliki pandangan kosmopilit. Lahirnya Gagasan Era Madani ini warisan konkret dari PW IPM Jatim periode ini dengan melanjutkan sebuah gagasan jangka panjang, baik bagi persyarikatan sekalgus bangsa dan negara,” tegasnya.

Pria asal lamongan tersebut mengutip gagasan dari Nurcholish Majid yang mengatakan bawah terdapat enam syarat sebagai masyarakat madani. Yakni patuh terhadap hukum, toleransi, menjunjung prinsip pluralisme, egalitarianisme, penghargaan berdasarkan prestasi, serta keterbukaan partisipasi seluruh masyarakat.

Berdasarkan 6 hal tersebut, IPM Jatim diharapkan untuk mampu menciptakan gagasan yang kosmopolit. Mengingat bahwa masyarakat ilmu sudah jelas memerlukan banyak sekali inovasi dan gagasan tersburan. Disitulah peran IPM Jatim sebagai agen-agen pencetus terobosan dan inovasi terbaru.

“Gagasan yang menembus ruang batas perlu digaungkan, jangan jadi orang yang diam didalam tempurung tanpa mau tau akan luasnya dunia dan ilmu pengetahuan. Kader IPM harus mampu menembus batasan tersebut, jadilah cendikiawan, jadilah profesor, jadilah apapun itu yang ahli pada bidangnya dan ciptakan inovasi-inovasi baru,” tandasnya.

banner 336x280
Penulis: Faqih/YudaEditor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Artikel terproteksi !!