Surabaya, Delikjatim.com – Selasa 10 Februari 2025 – Organisasi Masyarakat (Ormas) GARUDA BNPM (Gerakan Pemuda Bela Negara Patriot Madura) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat. Kali ini, mereka membantu keluarga asal Ketapang, Sampang, Madura, yang mengalami kesulitan dalam mengeluarkan jenazah dari RSUD Husada Prima Surabaya akibat keterbatasan biaya ambulans.
Peristiwa ini bermula dari laporan seorang pasien yang mengetahui bahwa keluarga almarhumah Adek Natasyah diminta membayar biaya ambulans sebesar Rp1 juta untuk membawa jenazah ke kampung halamannya. Sayangnya, pihak keluarga tidak memiliki cukup uang untuk membayar biaya tersebut.
Mendengar kabar tersebut, Ketua Umum Ormas GARUDA BNPM, H.M. Rosuli, S.H., M.H., langsung menginstruksikan para kadernya untuk bergerak ke lokasi dan memberikan layanan ambulans gratis bagi keluarga yang berduka.
Saat tiba di RSUD Husada Prima, tim GARUDA BNPM mendapati ayah almarhumah, Bapak Soni Ardiansyah, tampak kebingungan dan terpukul. Sementara itu, ibunda almarhumah tak henti-hentinya menangis karena selain kehilangan putrinya, anaknya yang masih balita juga dalam keadaan sakit.
Menanggapi situasi tersebut, Ketua DPC Tambaksari dan DPC Simokerto Ormas GARUDA BNPM segera berkoordinasi dengan pihak rumah sakit agar sang adik mendapat pelayanan medis yang layak sambil menunggu proses pengeluaran jenazah dan kedatangan ambulans.
Berkat komunikasi yang baik dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Ketua Pemuda Pancasila (PP) Mas Indah, akhirnya biaya ambulans dapat digratiskan. Pihak RSUD Husada Prima juga sigap memberikan pelayanan medis kepada adik almarhumah.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti bahwa Ormas GARUDA BNPM terus hadir untuk masyarakat yang membutuhkan. Ketua DPC Simokerto GARUDA BNPM, M. Fauzi, berharap organisasi ini selalu istiqomah dalam mengemban amanah sebagai kontrol sosial dan terus berkontribusi untuk kepentingan rakyat.
“Semoga kehadiran Ormas GARUDA BNPM dapat menjadi harapan bagi masyarakat kecil yang membutuhkan bantuan,” pungkasnya.