20230111_185931
WhatsApp Image 2024-06-17 at 06.52.50
Shadow

Bangun Jejaring Dan Inovasi Edukasi Kebencanaan, FPRB Jatim Sambang JPN dan JTV

120x600
banner 468x60

SURABAYA, Delikjatim.com – Guna memperkuat dan membangun jejaring kemitraan serta real action pelebaran sayap inovasi edukasi isu kebencanaan di Jawa Timur, Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Jawa Timur bidang Publikasi dan kampanye bertandang ke kantor Jawa Pos dan JTV di Graha Pena Surabaya, pada Rabu (22/05/2024) siang.

Turut hadir dalam sambang jejaring ini pengurus FPRB Jatim, Yosua (KPID), Ratna N Muda (Gapeksindo), Thoif Nizar (LPBI NU), serta sejumlah personil bidang publikasi dan kampanye.

Kegiatan tersebut merupakan agenda strategis FPRB Jatim dalam memperluas jangkauan kerjasama dan kemitraan yang terafiliasi dengan bidang publikasi dan kampanye. Selebihnya sebagai upaya edukasi dan sosialisasi terhadap masyarakat akan potensi bencana secara massif.

Jamuan sambang jejaring tersebut berlangsung di Lt 5 kantor Jawa Pos, pembahasan berfokus pada strategi edukasi masyarakat terkait pentingnya kesiapsiagaan bencana melalui pemberitaan dan program-program Televisi dan media cetak.

Yosua (KPID), salah satu pengurus FPRB Jatim, menuturkan pentingnya edukasi kebencanaan dan peningkatan kesadaran masyarakat secara massif.

“Kami melihat sudah banyak relawan yang bergerak saat tanggap bencana dan pasca bencana. Namun, untuk pra bencana, jumlahnya tidak sebanyak saat tanggap dan pasca bencana. Ini yang perlu kita tingkatkan,” tuturnya saat diwawancara awak media (22/5/2024) di kantor Jtv Lantai dasar.

Ia tegaskan pentingnya kehadiran dan peran media massa dalam menyebarkan informasi dan edukasi kebencanaan. Diharapkan edukasi dan sosialisasi tersebut mencapai sasaran hingga akar rumput, sehingga mereka lebih siap menghadapi kemungkinan bencana yang bisa terjadi kapanpun dimanapun.

“Kita perlu terus mengedukasi masyarakat agar mereka tahu langkah-langkah yang harus diambil sebelum bencana terjadi. Kesadaran dan pengetahuan pra bencana sangat penting untuk mengurangi risiko dan dampak yang ditimbulkan,” tambahnya.

Pihak Jawa Pos dan JTV menyambut baik inisiatif yang disuguhkan, mereka menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program FPRB Jatim. Salah satu responnya pihak redaksi Jawa Pos menyatakan akan menambah frekuensi pemberitaan terkait kebencanaan dan kesiapsiagaan, sementara JTV berencana mengalokasikan waktu tayang khusus untuk program edukasi kebencanaan.

Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat Jawa Timur terhadap bencana. Langkah ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menggalakkan edukasi kebencanaan melalui media massa.

Sinergitas FPRB Jatim dengan media cetak dan elektronik, diharapkan mampu mengoptimalisasi informasi mitigasi bencana dan tertular lebih efektif. Edukasi yang berkelanjutan dan informasi yang akurat akan menjadi kunci dalam membentuk masyarakat menjadi individu yang tangguh dan siap menghadapi segala potensi ancaman bencana.

banner 336x280
Penulis: Syaiful Editor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Artikel terproteksi !!